Notification

×

Anggota DPRD Kota Batam Minta Respon Cepat Kepolisian Atas Perampokan di Alfamart Sagulung

Selasa | September 03, 2024 WIB Last Updated 2024-09-07T03:08:05Z
Anggota DPRD Kota Batam, Tumbur Hutasoit. 

PELITAKOTA.com|Anggota DPRD Kota Batam, Tumbur Hutasoit menanggapi kasus perampokan yang terjadi di salah satu gerai alfamart di Sagulung, Kota Batam. Kasus tersebut diharapkannya, para pelaku yang meresahkan itu dapat segerah di tangkap atau di amankan pihak Kepolisian. 


Dikatakannya, atas kejadian tersebut sangat diperlukan respon cepat pihak kepolisian dan tindakan tegas untuk penanganannya.


“Saran saya polisi harus cepat bertindak untuk mengejar para perampok. Saya yakin polisi kita di Indonesia pintar-pintar contoh kalau ada pembunuhan biasanya dapat tertangkap,” kata Tumbur kepada media, Selasa (3/9/2024).



Atas kejadian tersebut, Tumbur Hutasoit juga harapkan agar pihak kepolisian dapat perketat keamanan dan tenaga keamanan tersebut harus di tempat wilayah tertentu seperti di permukiman warga dan tempat perbelanjaan yang rawan kriminal. 



“Sekuriti juga harus ditempatkan di kompleks-kompleks tersebut dan seluruh Alfarmat dan Indomart harus menempatkan security,” katanya.


Selain itu, wakil Rakyat dari dapil batuaji tersebut mengatakan semua pihak dapat berkolaborasi untuk meningkatkan keamanan dan untuk mencegah kejadian yang sama kedepannya.


“Batam masih tinggi angka pencurian termasuk curanmor juga harapan kita pihak kepolisian akan terus memburu pelaku,” ujarnya. 


Untuk keamanan dan kenyamanan kedepannya, Tumbur Hutasoit mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan melaporkan segala aktivitas mencurigakan kepada pihak berwenang. Dengan langkah-langkah ini, diharapkan Batam dapat aman dan nyaman.


Diketahui, berdasarkan rekaman CCTV yang ada, pelaku perampokan berjumlah dua orang, pada saat kejadian pelaku menggunakan helm dan penutup wajah


“Saat itu pelaku langsung menodongkan pisaunya kepada korban, dan korban sempat menangkap pisau tersebut hingga empat jari tangannya terluka hingga pelaku berhasil membawakan kabur diperkirakan 50 juta", kata sumber. ***