Pengurus Besar Nahdatul Ulama Pusat H. Nusron Wahid |
Pelitakota.com|Batam, Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Kepulauan Riau melaksanakan acara pembekalan dan persiapan serta acara pelepasan terhadap 41 orang kontingen asal Provinsi Kepulauan Riau, yang akan bertanding pada acara Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) menyambut satu Abad Nahdlatul Ulama (NU) yang akan diselenggarakan di Solo pada tanggal 14 hingga 22 Januari 2023 mendatang.
Acara pembekalan dan persiapan serta pelepasan 41 orang kontingen asal Provinsi Kepulauan Riau yang akan diberangkatkan esok hari tersebut, dilaksanakan di aula Fauzi Mahbub, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batam, pada hari Jumat (13/01/2023).
Kepada media ini Andika Setiawan, SH, salah seorang Panitia Kontingen yang juga Kepala Sekai Madrasah di Kementerian Agama Batam mengatakan, bahwa PWNU Provinsi Kepulauan Riau siap mendukung dan mensukseskan acara 1 Abad Nahdlatul Ulama, dengan memberangkatkan kontingen terbaik asal Kepulauan Riau, yang akan bertanding dalam acara Porseni si Solo nantinya.
"Kita untuk menuju 1 abad NU ada kegiatan Porseni NU atau Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul ulama. Yang mana Kepri ikut andil dengan mengirimkan kontingen terbaiknya untuk bertanding. Dan kita berharap kontingen yang kita kirimkan bisa mendapatkan juara atau medali disana," ujarnya.
PBNU Provinsi Kepri melepas 41 Kontingen yang sekaligus di daftarkan menjadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan. (13/01) Foto. (Ist) |
Andika Setiawan juga mengatakan bahwa hal ini dilakukan sebagai bukti semangatnya Nahdlatul Ulama Kepri, serta menunjukkan bahwa Nahdlatul Ulama itu ada di Provinsi Kepri.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua PWNU Provinsi Kepulauan Riau, S Sulaiman Tanjung. Menurutnya, Kontingen asal Provinsi Kepulauan Riau dengan segala persiapannya, akan siap bertanding dan mensukseskan acara Porseni 1 Abad NU yang akan diselenggarakan di Solo tersebut.
"Kontingen asal Kepri dengan segala persiapan yang sudah dilakukan, siap bertanding di arena Porseni NU di Kota Solo. Setelah kita lakukan pematangan kontingen dan juga berbagai latihan dengan berulang-ulang, maka kita memprediksi dan berharap nantinya, cabang-cabang olahraga yang kita ikuti nanti akan mendapat juara," harapnya.
Sebagai informasi, selain dipersiapkan dengan berbagai pelatihan-pelatihan dan pembekalan, ke-41 orang kontingen asal Provinsi Kepulauan Riau ini juga diketahui dilengkapi dengan BPJS Ketenagakerjaan. Hal ini diungkapkan oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Batam Sekupang, Seto Tjahjono.
"Untuk pelepasan terhadap kontingen Porseni asal Provinsi Kepulauan Riau yang akan berlaga di Solo ini, kita dari BPJS ketenagakerjaan memberikan perlindungan. Yang pertama perlindungan yang kami berikan yaitu kalau terjadi kecelakaan selama bertanding. Lalu ada juga perlindungan kematian selama berlaga, dan perlindungan ini berlaku selama satu bulan," ujar Seto Tjahjono.
Sambungnya," Jadi selama satu bulan ini seluruh atlet dilindungi melalui program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan juga Jaminan Kematian (JKM)," ujarnyaa (**)