M. Rudi Foto Bersama Alumni SMANSA Tanjungpinang. (14/05/22). |
Pelitakota.com|Tanjungpinang, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi hadir langsung dalam kegiatan reuni akbar 66 tahun, Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SMANSA Tanjungpinang. Kehadiran Rudi direuni tersebut disambut antusias para alumni.
Rudi sendiri merupakan alumni SMANSA Tanjungpinang yang lulus pada tahun 1983. Saat ini, Rudi juga dipercaya menjabat sebagai Ketua Umum IKA SMANSA Tanjungpinang.
Dalam sambutannya Rudi memberikan apresiasi kepada seluruh alumni yang hadir dari lulusan pertama angkatan tahun 1959 hingga angkatan termuda tahun 2021.
"Terimakasih kepada senior, sahabat dan juga adik-adik saya yang hadir pada kegiatan reuni akbar 66 tahun IKA SMANSA Tanjungpinang," kata Rudi, Sabtu (14/5/2022).
Tidak lupa, Rudi juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada para guru-guru, baik yang saat ini masih aktif maupun yang sudah purna tugas. Atas peran guru inilah, SMANSA Tanjungpinang banyak melahirkan SDM yang terbukti berkontribusi dalam pembangunan Kepri.
Karena itu, pihaknya juga mengajak kepada para alumni untuk terus saling mendukung dan juga terus berbuat untuk kemajuan Kota Tanjungpinang maupun daerah-daerah lainnya yang ada di Provinsi Kepri.
"Kita harus terus bersatu, supaya Kepri ini dapat dipimpin oleh alumni-alumni SMANSA Tanjungpinang," ujarnya.
Kegiatan reuni akbar 66 tahun IKA SMANSA tidak hanya sebagai ajang silaturahmi saja. Tapi juga dibarengi dengan banyak kegiatan-kegiatan sosial untuk membantu masyarakat Kota Tanjungpinang.
Kemudian, Rudi juga memberikan bantuan satu set alat marching band untuk para siswa atau siswi SMANSA Kota Tanjungpinang. Dengan bantuan ini diharapkan dapat mendukung kegiatan para siswa.
"Mudah-mudahan SMANSA terus jaya dan para siswanya dapat terus menorehkan banyak prestasi," ujarnya.
Wali Kota Tanjungpinang, Rahma yang turut hadir dalam kegiatan reuni akbar menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan reuni akbar IKA SMANSA 66 tahun Tanjungpinang.
"Kontribusi para alumni SMANSA Tanjungpinang sudah tidak diragukan lagi, baik itu di Tanjungpinang sendiri, Provinsi Kepri dan bahkan juga Nasional," kata Rahma.(MCB)