Warga RT. 15 Sei Pelunggut, Kecamatan Sagulung unjuk Rasa di depan Kantor PT Moya Indonesia, Sebagai pengelolah SPAM. Batam Center, 31/05/22. (Foto. Ist) |
Pelitakota.com|Batam, Sejumlah warga Dapur 12 yang berdomisili di wilayah RW 15 Kelurahan Sei Pelunggut, Kecamatan Sagulung, Kota Batam, melakukan aksi demonstrasi ke kantor pengelola SPAM kota Batam, yakni PT Moya Indonesia di Batam Centre. Selasa, 31/05/22.
Adapun aksi yang dilakukan warga tersebut, untuk menyampaikan keluhan mereka atas kesulitan mendapatkan air bersih, yang mana SPAM di Wilayah mereka sering mengalami gangguan, aliran air kecil dan bahkan tidak mengalir sama sekali.
Ratusan warga yang berdomisili di wilayah RW 15 yang terdiri dari beberapa RT tersebut, berunjuk rasa dengan damai untuk menyampaikan keluhannya. Terlihat, sejumlah peserta ibu- ibu rumah tangga membawa sejumlah media seperti ember, botol mineral, panci dan spanduk sebagai bentuk protes mereka kepada pengelola SPAM di kota Batam PT Moya.
Disampaikan salah satu Pengunjuk rasa ke media ini , SPAM khusnya di wilayah mereka sudah sangat meresahkan, mereka berharap dengan Aksi damai yang mereka lakukan persoalan air bersih dapat segerah ditanggapi Pihak PT Moya Indonesia selaku pengelola SPAM di kota Batam.
" SPAM khususnya di Wilayah RW 15 Sei pelunggut menurut kami telah meresahkan, aliran air sering mati, kalau tidak mati kecil bahkan keru, kami berharap keluhan kami dapat didengarkan pengelola yakni PT Moya, kami butuh air bukan pawang hujan". Ujarnya.
Terkait aksi unjuk rasa yang digelar warga tersebut sampai berita ini di post, media ini belum mendapatkan tanggapan dari pihak PT Moya Indonesia sebagai Pengelah SPAM dikota Batam.(***)